Sering Eksfoliasi? Bahaya, Loh!

Eksfoliasi wajah menggunakan produk Siero, Peeling Me Softly

Source: Fancii

          Eksfoliasi memang penting, tapi terlalu banyak eksfoliasi juga tidak terlalu dibutuhkan sebab kulit juga masih membutuhkan istirahat setelah dihilangkan kotorannya. Berapa kali dalam seminggu biasanya kamu melakukan eksfoliasi?

 

INTENSITAS EKSFOLIASI

 

           Eksfoliasi berasal dari kata ‘exfoliating’ yang berarti pengelupasan. Secara garis besar, eksfoliasi adalah proses pengangkatan atau pengikisan sel kulit mati. Sel kulit mati butuh dibersihkan agar tidak membuat kulit kusam dan berjerawat. Biasanya, eksfoliasi akan memperbaiki warna dan tekstur kulit agar kulit baru terlihat lebih bersih dan bercahaya.

 

          Pengikisan sel kulit mati dapat dilakukan pada area kulit wajah, tubuh, dan bibir. Normalnya, intensitas eksfoliasi dibagi berdasarkan jenis kulit. Jika kulit tergolong sensitif, eksfoliasi lebih baik dilakukan sebanyak 1-2 kali dalam seminggu. Sementara jika kulit tergolong normal atau berminyak, eksfoliasi dapat dilakukan sebanyak 3-4 kali dalam seminggu. Kenali jenis kulit sebelum melakukan eksfoliasi agar dapat menentukan intensitasnya.

 

DAMPAK EKSFOLIASI BERLEBIH

 

          Jika seseorang tidak mengetahui jenis kulit dan memilih untuk melakukan eksfoliasi terlalu sering, lapisan pelindung kulit akan rusak perlahan-lahan. Lapisan pelindung kulit atau epidermis biasanya sangat berguna untuk melindungi kulit dari air, infeksi, dan hal-hal eksternal lainnya. Adapun jika jarang melakukan eksfoliasi, hasil yang diharapkan tidak akan sesuai.

 

          Untuk itu, eksfoliasi harus dilakukan sesuai dengan intensitas yang tepat. Sayangi kulitmu dengan membersihkan kulit secara benar. Jangan sampai terlalu banyak melakukan eksfoliasi, ya!